Minggu, 20 Oktober 2019

Artikel Penulisan Ilmiah


Artikel penulisan ilmiah
Hallo teman-teman sudah lama saya tidak menulis dan mengupload ke blog ini karena disibukkan dengan kuliah, tugas, dan ada beberapa pekerjaan yang perlu diselesaikan terlebih dahulu. Berhubungan dengan hal tersebut maka saya datang lagi untuk menulis sebuah artikel yang memuat tentang salah satu tugas dan bisa dibilang sebagi salah satu syarat sidang sarjana di kampus saya tercinta Gunadarma University. Yaitu penulisan ilmiah atau sering disebut sebagai pi. Untuk sebagian mahasiswa penulisan ilmiah ini sangat amat menyeramkan, dan ada juga beberapa senior saya dikampus yang belum lulus cuma gara-gara belum selesai mengerjakan penulisan ilmiah ini. Sebelum lebih jauh saya akan menjelaskan terlebih dahulu apasih penulisan ilmiah itu? Jadi penulisan ilmiah itu sama saja kaya skripsi pada umumnya, tetapi di gunadarma sendiri nanti begitu lulus s1 akan mendapat 2 sertifikat. Yang pertama adalah sertifikat skripsi dan sertifikat penulisan ilmiah ini. Dan yang sudah saya jelaskan diawal penulisan ilmiah ini menjadi salah satu syarat untuk mengajukan sidang skripsi ke bagian sidang. Dengan kata lain jika belum selesai mengerjakan penulisan ilmiah ini otomatis tidak diperbolehkan untuk mengajukan sidang skripsi. Dan di penulisan ilmiah inn nantinya akan mendapat sertifikat yang setara sarjana muda atau biasa dikenal dengan DIII. Darisini ada beberapa teman saya yang sudah mulai melamar pekerjaan di berbagai perusahaan yang membuka lowongan untuk DIII. Tetapi untuk saya pribadi memilih untuk menyelesaikan kuliah terlebih dahulu karena jika sudah bekerja otomatis kuliahnya perlahan akan diabaikan.
Oke sekarang saya akan menjelaskan penulisan ilmiah apa yang saya buat, dan dengan apa saya membuat penulisan ilmiah tersebut. Di penulisan ilmiah saya membuat aplikasi yang berbasis mobile yang berjalan pada system operasi android. Sebelum saya membuat aplikasi tersebut saya melihat, beratanya, membaca, dan memperhatikan lingkungan disekitar rumah, kampus, dan daerah. Dan disini saya menemukan sesuatu yang perlu adanya pengembangan mengikuti perkembangan jaman. Sebelum saya memulai membuat program untuk aplikasi yang saya buat, saya berlibur untuk menghilangkan penat, pada waktu itu saya berkunjung ke dieng plateau wonosobo. Dan sebelum saya ke dieng plateau wonosobo saya bingung kesana mau ngapain dan disana ada apa aja. Akhirnya saya bertanya dan mencari informasi tentang dieng plateau wonosobo tersebut. Dan sangat sulit untuk menemukan informasi seputar dieng plateau ini. Dan pada akhirnya saya berhasil mendapatkan informasi seputar dieng kemudian datanglah hari untuk saya kesana, dan ternyata di dieng plateau tidak hanya ada dataran tinggi tetapi ada juga telaga-telaga, dan candi-candi. Dari sinilah saya mempunyai ide untuk membuat aplikasi bidang pariwisata untuk dieng plateau wonosobo ini, yang bertujuan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi seputar dieng plateau wonosobo. Untuk melakukan penulisan ilmiah ini saya di dampingi oleh satu dosen pembimbing yang selalu membimbing dan mengasih saran serta masukan untuk menulis penulisan yang baik serta bisa diterima oleh masyarakat. Dosen pembbimbing saya adalah bapak Onggo Wiryawan, MSi. Untuk melakukan penulisan ilmiah dan membuat program tersebut saya menggunakan software android studio, sebelum membahas lebih jauh tentang program yang saya gunakan saya akan menjelaskan judul penulisan ilmiah yang saya ambil. Saya mengambil judul penulisan ilmiah ini adalah “Aplikasi Pengenalan Dieng Plateau Wonosobo Menggunakan Java Berbasis Android”. Oke sekarang saya akan menjelaskan lebih detail tentang software yang saya gunakan untuk melakukan penulisan ilmiah ini. Android Studio adalah Integrated Development Enviroment (IDE) untuk sistem operasi Android, yang dibangung diatas perangkat lunak JetBrains IntelliJ IDEA dan didesain khusus untuk pengembangan Android. IDE ini merupakan pengganti dari Eclipse Android Development Tools (ADT) yang sebelumnya merupakan IDE utama untuk pengembangan aplikasi android. Android studio sendiri pertama kali diumumkan di Google I/O conference pada tanggal 16 Mei 2013. Ini merupakan tahap preview dari versi 0.1 pada Mei 2013, dan memasuki tahap beta sejak versi 0.8 dan mulai diliris pada Juni 2014. Versi liris stabil yang pertama diliris pada December 2014, dimulai sejak versi 1.0. Sedangkan versi stabil yang sekarang adalah versi 3.13 yang diliris pada Juni 2018.
Metode yang saya gunakan untuk melakukan penulisan ilmiah ini antaralain yg pertama metode pustaka yaitu melakukan penelitian literatur yang terkait dengan Aplikasi Pengenalan Dieng Plateau Wonosobo, dan software Android Studio. Literatur diperoleh dari buku, e-book, jurnal website dan official forum yang berhubungan dengan aplikasi Pengenalan Dieng Plateau dan perancangan menggunakan Android Studio. Yang kedua pembuatan aplikasi yaitu merancang sebuah desain dan serta isi informasi dengan melakukan penulisan kode program agar dapat dibaca dalam bahasa java pada Android Studio untuk pembuatan Aplikasi Pengenalan Dieng Plateau Wonosobo. Dan yang ketiga adalah uji coba yaitu untuk mengetahui apakah aplikasi sudah jalan sesuai dengan yang direncanakan. Uji coba ini dilakukan untuk mengecek semua fungsi aplikasi apakah sudah berfungsi atau belum diberbagai perangkat android. Uji coba ini dilakukan dengan meminta review kepada pengguna.
Kelebihan dari penulisan ilmiah yang saya lakukan antara lain sebagai berikut :
1.    Mempermudah masyarakat dalam mencari informasi terkait dieng plateau wonosobo
2.    Tampilan yang user friendly
3.    Bisa berjalan mulai dari android versi 4.0 atau yang sering disebut ICS (ice cream sandwich)
4.    Tampilan yang sangat menarik dan berwarna
5.    Terdapat gambar, video, dan tempat lokasi obyek wisata di dieng plateau wonosobo.
Penulisan ilmiah yang saya buat membutuhkan waktu kurang lebih 3 bulan, waktu tersebut tergolong sangat cepat untuk mahasiswa menyelesaikan penulisan ilmiah. Dan alhamdulillah saya bisa melakukan sidang penulisan ilmiah ini di kloter pertama untuk angkatan saya, dan saya bisa menyelesaikan sidang dengan baik dan hasil yang baik pula. Alsan saya kenapa bisa menyelesaikan penulisan ilmiah secepat itu karena saya mendapat dan didampingi oleh dosen pembimbing yang begitu sangat baik, selain itu saya juga langsung menggeber diri saya sendiri untuk tidak malas-malasan dalam mengerjakan penulisan ilmiah dan segala bentuk revisi dari pak onggo sebagai dosen yang membimbing dan memberi masukan kepada saya.
Kemudian saya melakukan promosi ke masyarakat untuk menggunakan aplikasi yang saya buat guna mempermudah masyarakat dalam mencari informasi terkait dieng plateau wonosobo ini. Dan kelak kedepannya dapat menjadi bisnis informatika yang dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah untuk saya selaku pencetus aplikasi pengenalan dieng plateau ini.
Sekian tulisan saya terkait penulisan ilmiah yang saya buat, semoga bisa membantu dan memberikan masukan kepada pembaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Parallelism Concept, Distributed Processing, Architectural Parallel Computer, Pengantar Thread Programming, Pengantar Massage Passing, OpenMP, Pengantar Pemrograman CUDA GPU.

Pemrograman CUDA GPU CUDA adalah platform komputasi paralel dan model pemrograman yang dikembangkan oleh Nvidia untuk komputasi umum pa...